Salah satu sesi menarik dalam workshop ini adalah presentasi dari beberapa pelaku usaha kreatif yang sukses. Mereka berbagi cerita tentang perjalanan usaha mereka, mulai dari ide awal, proses produksi, hingga strategi pemasaran yang mereka gunakan. Hal ini diharapkan dapat menginspirasi peserta lain untuk mengembangkan usaha kreatif mereka sendiri.
Selain itu, workshop ini juga menghadirkan sesi pelatihan teknis yang berfokus pada peningkatan keterampilan peserta dalam berbagai aspek ekonomi kreatif. Misalnya, ada pelatihan tentang desain produk, pemasaran digital, dan manajemen usaha. Pelatihan ini diberikan oleh para ahli dan praktisi yang berpengalaman di bidangnya, sehingga peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk mengembangkan usaha mereka.
Di akhir sambutannya, Murlin menekankan pentingnya peran pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif. “Pemerintah harus menjadi agen dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dengan memfasilitasi kegiatan teknis dalam rangka memberdayakan pelaku ekonomi kreatif,” ujarnya. Ia berharap dengan adanya workshop seperti ini, ekosistem ekonomi kreatif di Bengkulu dapat semakin kuat dan berkembang.
Workshop ini juga menjadi ajang networking bagi para peserta. Mereka dapat saling bertukar informasi, ide, dan peluang kerja sama yang dapat mendukung perkembangan usaha kreatif mereka. Dengan demikian, diharapkan akan terbentuk komunitas kreatif yang solid dan saling mendukung di Bengkulu.
Pemerintah Provinsi Bengkulu berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan ekonomi kreatif di daerah tersebut. Melalui berbagai program dan kegiatan, seperti workshop ini, diharapkan dapat tercipta ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi kreatif. Dengan demikian, ekonomi kreatif dapat menjadi salah satu pilar utama dalam perekonomian daerah dan memberikan kontribusi signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.
Workshop ini adalah langkah awal dari rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu. ( Budi. R )