Proses sterilisasi lokasi dilakukan oleh tim Jibom Brimob, yang melakukan pemeriksaan menyeluruh di setiap sudut ruangan. Pengamanan meliputi pemeriksaan tamu undangan, patroli rutin, serta pengaturan arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan. Petugas juga waspada terhadap potensi ancaman keamanan, seperti unjuk rasa atau gangguan lainnya.
“Kami berhasil menjaga pelantikan tetap aman dan lancar berkat kerja sama yang baik antara Polres Bengkulu Utara, Brimob, Satuan Polisi Pamong Praja, serta pihak keamanan internal DPRD. Pengawasan juga dilakukan melalui kamera CCTV yang terpasang di berbagai sudut gedung,” tambahnya.
Kapolres Bengkulu Utara berharap suasana aman dan kondusif ini dapat terus terjaga tidak hanya selama pelantikan, tetapi juga dalam setiap kegiatan masyarakat dan pemerintahan di Kabupaten Bengkulu Utara. Ia juga menyoroti pentingnya menjaga keamanan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk Bupati Bengkulu Utara dan Gubernur Provinsi Bengkulu.
“Kami mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2024 sesuai dengan hati nurani dan pilihan masing-masing. Semoga pemimpin yang terpilih dapat menjalankan tugasnya sesuai dengan amanat Undang-Undang. *** Rls. ( Budi. R )