“Pramuka selalu melakukan perkemahan untuk melatih berbagai keterampilan, termasuk memahami alam sekitar dan mengambil pelajaran dari situ. Belajar dari alam adalah inti dari Pramuka. Ini menguatkan rasa persatuan dan menanamkan nilai kebangsaan untuk menjaga keutuhan NKRI,” jelas Hamka.
Ia menegaskan bahwa Pramuka merupakan wadah penting dalam mempersiapkan generasi penerus yang tangguh dan bertanggung jawab.
“Perkemahan seperti ini mengajarkan pentingnya rasa persatuan dan cinta terhadap tanah air. Pramuka adalah pendidikan karakter untuk membentuk generasi yang akan datang,” tegasnya.
Rektor UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu, Zulkarnain, juga memberikan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan acara ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kwarda, Kwarcab, dan panitia UIN yang tergabung dalam Gugus Depan Rajolelo. Kami bangga memiliki bumi perkemahan sendiri seluas 10 hektare, yang telah menjadi lokasi penyelenggaraan ISC selama 29 kali,” ujar Zulkarnain.
Perkemahan ISC ke-29 ini diharapkan tidak hanya melatih keterampilan dan kemandirian, tetapi juga menjadi ajang mempererat tali persaudaraan antar anggota Pramuka dari berbagai daerah di Sumatera.
Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan Kwartir Cabang (Kwarcab) dari berbagai kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu, serta pejabat penting lainnya, seperti Asisten I Pemprov Bengkulu Khairil Anwar, perwakilan Kapolda Bengkulu, Danlanal, Danrem, Dandim, serta tokoh dari berbagai wilayah Sumatera, termasuk Jambi, Palembang, dan Riau. *** Rls. ( Budi. R )