Perpustakaan sekolah adalah jantung pendidikan, di mana anak-anak dapat menemukan pengetahuan dan inspirasi baru,” ujarnya.
Selain perpustakaan, Polda Bengkulu juga mendukung rehabilitasi dua toilet siswa sebagai bagian dari rangkaian program bedah rumah, yang kali ini telah mencapai proyek ke-52.
“Fasilitas yang layak dan bersih sangat penting bagi kesehatan anak-anak, dan kami berharap ini dapat menciptakan suasana sekolah yang lebih sehat dan nyaman,” tambah Kapolda. Dalam kegiatan ini, Polda Bengkulu juga menyerahkan seragam sekolah berupa pakaian dan sepatu bagi siswa yang membutuhkan.
“Kami ingin memastikan bahwa semua anak dapat bersekolah dengan percaya diri dan tanpa terbebani. Seragam sekolah merupakan simbol kebersamaan dan penting untuk menumbuhkan semangat kesetaraan di kalangan siswa,” kata Kapolda Anwar.
Di samping itu, Kapolda juga menekankan pentingnya mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting, sebagai upaya menciptakan generasi yang sehat dan produktif.
“Kegiatan makan gratis ini diharapkan dapat berkontribusi dalam perbaikan gizi anak-anak, selaras dengan visi Indonesia Emas 2045,” jelasnya.
Kepala sekolah SDN 102 Satu Atap dan SMPN 23 Bangkahan Rahila Ningsih, S.Pdi, mewakili seluruh staf mengucapkan terima kasih kepada Polda Bengkulu dan semua pihak yang telah membantu pembangunan di sekolah mereka, bantuan ini menjadi semangat baru bagi anak-anak untuk terus berprestasi,” ujar Rahila.
Program “Polda Bengkulu Peduli” merupakan wujud komitmen kepolisian dalam mendukung masyarakat, terutama dalam aspek pendidikan dan kesehatan, demi masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda Bengkulu. *** Rls. (Budi. R)
